DPP KNPI Apresiasi Lahirnya PANDAWA NUSANTARA
simakdulu,Jakarta – Gabungan Para Mantan Aktivis intra kampus, Eksponen Presiden Mahasiswa (Presma) yang pernah membentuk, membidani, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Seluruh Indonesia (SI) maupun BEM Nusantara di tahun 2000-an mendeklarasikan organisasi bernama Persaudaraan Aktivis dan Warga Nusantara (Pandawa Nusantara). Acara di deklarasikan dengan menjalankan protokol kesehatan sebanyak 100-an orang, dengan kapasitas ruangan 1000 orang. ” acara juga didahului dengan menjalankan test swab antigen C-19, yang hasilnya alhamdulillah negatif semua ” ujar Panitia acara yang juga merupakan Ketua Harian Pandawa Nusantara, Ari Julianto.
“Kehadiran Pandawa Nusantara saat ini, seakan menjadi oase untuk tetap tumbuh dan berkembangnya demokrasi di tanah air. Peta gerakan mahasiswa, dahulu dimotori dimotori oleh BEM SI dan BEM Nusantara. romantisme gerakan kemahasiswaan, memang selalu menjadi ciri khas tersendiri pada setiap lini masa. kami dari DPP KNPI mengapreasiasi dan bangga dengan kelahiran PANDAWA NUSANTARA, bahwa saat ini para alumninya telah memiliki itikad untuk “berada di jalan yang sama” . Sebagai tanda bahwa persatuan dan kesatuan memang dijunjung tinggi diatas segalanya. Sejalan juga dengan nafas KNPI” . Ujar Akmal Budi Yulianto, Wakil Ketua DPP KNPI.
Sementara itu selaku Ketua atau Koordinator Pandawa Nusantara, Maman Abdurrahman yang juga merupakan Wakil Ketua Komisi VII/DPR RI menyatakan bahwa organisasi atau lembaga ini hadir, tidak hanya menjadi kepemilikan seorang saja. tetapi menjadi milik bersama. ” Kami ingin agar demokrasi dan ekonomi terus tumbuh di tanah air, pandemi semoga segera berakhir, ekonomi pulih dan Indonesia kembali sehat dan makin maju “. Dalam release media dan paparannya, arti dari Pandawa diambil dari karakter protagonis oleh 5 saudara yang memegang kuat kebajikan, dan keluhuran budi. Pandawa Nusantara juga memiliki 7 cita-cita seperti meningkatkan potensi pemuda, responsibilitas pemuda, peranan pemuda di masyarakat, membangun jaringan baru pemuda Indonesia, memberi ruang kepada pemuda untuk berekspresi, membantu pemerintah mengembangkan ketrampilan pemuda, memberikan ruang demokrasi kepada pemuda. ” Pemuda harus siap, kalau hilal sudah terlihat, maka jangan ragu menerima panggilan Ibu Pertiwi. Kalau teman-teman siap, saya akan lebih siap dalam menjalankan amanah sebagai Ketua Pandawa Nusantara. Kita akan terbitkan cahaya pandawa nusantara se-Indonesia, dari sabang sampai merauke, disemua lapisan ” ujar Maman Abdurrahman di dalam pidato kebangsaannya usai penandatanganan di Pataka Pusaka Pandawa Nusantara.
Untuk diketahui, deklarasi tersebut diikuti oleh mantan alumni aktivis intra kampus yang terdiri dari 22 kampus yakni Universitas Trisakti, Universitas Taruma Negara, UIN Syarif Hidayatullah, PTIQ, Universitas Jayabaya, Univeritas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (Uhamka), Universitas Al-Azhar, Perbanas Institute, Universitas Mercubuana, Universitas Bhayangkara, Universitas Ibnu Chaldun, UMJ, STIE Ahmad Dahlan, STIE Trisaksi, Budi Luhur, Ukrida, IISIP Jakarta, UNJ, Universitas Moestopo Beragama, IPN, UPI Bandung, dan STT PLN. “Pandawa Nusantara akan membuka seluas-luasnya bagi seluruh mantan aktivis khusunya internal kampus yang akan bergabung untuk nasional maupun di daerah dan ditingkat kota. Dalam waktu dekat juga akan dibuka ruang pendaftaran melalui online maupun di social media” tutup Faisal Anwar selaku sekjen dan panitia Pandawa Nusantara. (/ali)
–
5,217 total views, 1 views today
Good – http://www.simakdulu.com