Alumni ITNY Dukung Pembukaan Program Magister

Jakarta – Sejumlah alumni Institut Teknologi Nasional Yogyakarta (ITNY) angkatan 90an menggelar reuni di kampus setempat, Rabu (29/12/2021). Kegiatan ini dimaksudkan untuk melepas rindu antar sesama alumni, termasuk dengan para dosen di masa lampau.

Menurut alumni angkatan 94, Rony Fauzan, reuni kali ini bukan sekadar temu kangen, tetapi juga untuk memperbincangkan kemungkinan mereka kembali berkuliah di ITNY. Sebab, sebagai kampus penghasil geolog-geolog handal di Indonesia, ITNY memang tak henti menghasilkan putra-putri terbaik bagi industri pertambangan di Tanah Air.

“Sekarang ITNY sudah membuka program magister. Sebagai alumni, saya sangat senang dan bangga. Saya akan segera mendaftar dan meminta nomor induk mahasiswa dengan nomor urut pertama,” ujar Rony yang kini menjadi seorang pengusaha batubara.

Rektor ITNY Dr. Ir. Irham, MT mengungkapkan, tahun ini pihaknya mendapat SK dari Kemenristek DIKTI untuk membuka Program Magister. Dengan lulusan-lulusan yang sudah diakui kualitasnya, maka pihak kampus yakin program ini bisa menarik hati para mahasiswa yang ingin mendalami ilmu geologi.

“Sejak dulu lulusan ITNY terkenal jago di lapangan. Kalau kita ke Kalimantan, Sulawesi atau Papua, banyak alumni kita yang bekerja untuk industri pertambangan di sana. Teman-teman perguruan tinggi negeri pun mengakui hal itu,” jelasnya.

Wakil Rektor III ITNY Dr. Hill Gendoet Hartono MT menambahkan, roses pembukaan jenjang magister ini mengalami tahapan yang cukup panjang. Bahkan sudah direncanakan sejak tahun 2008, dan baru memenuhi seluruh persyaratan di tahun 2018. Selanjutnya disahkan oleh DIKTI pada tahun 2021. Dengan proses yang panjang tersebut, tentu saja ITNY menawarkan keunggulan akademis bagi para mahasiswa peminat ilmu geologi.

“Keunggulan magister kita adalah kegunungapian. Yaitu berkaitan dengan penelitian yang ada dengan gunung api. Itu juga terkait dengan energi terbarukan, yaitu energi panas bumi, energi mineral yang dihasilkan oleh kegiatan atau erupsi gunung api,” bebernya.

Dengan adanya program ini, diharapkan ITNY dapat memberikan sumbangsih yang besar bagi bangsa bangsa ini. Terlebih, Indonesia terkenal dengan rangkaian cincin gunung api atau “Ring of Fire”. Tentunya akan memungkinkan semakin banyak peneliti yang akan dilakukan oleh alumni-alumni ITNY untuk memanfaatkan aktifitas gunung api bagi kemaslahatan kehidupan masyarakat. (*)

 361 total views,  1 views today