Kasus Persipura: Selain Tidak Cakap, Pengurus PSSi juga tidak paham Geopolitik Bangsa

Simakdulu, JAKARTA – Induk olahraga sepakbola Indonesia, PSSI, telah memutuskan Bali United dan Persija Jakarta yang akan berlaga di ajang AFC Cup 2021. Keputusan itu diambil PSSI dengan mempertimbangkan gelar juara Liga 1 2019 yang diraih Bali United. Di sisi lain, Persija Jakarta sebagai runner-up Piala Indonesia 2019 menggantikan PSM Makassar sebagai jawara lantaran tak lolos verifikasi AFC. Langkah PSSI itu pun memicu kontroversi.

Keputusan itu menimbulkan kekecewaan bagi kubu Persipura Jayapura lantaran menganggap lebih berhak mewakili Indonesia di ajang sepakbola Asia Tenggara itu. Pernyataan keras pun datang dari berbagai pihak, salah satunya dari Pengamat sepakbola nasional, Budi Setiawan. Ia menilai tahun ini adalah kelima kalinya PSSI menggagalkan Persipura Jayapura berlaga di ACF Cup. “Kekecewaan Persipura adalah kekecewaan seluruh rakyat Indonesia” kata Budi, Sabtu (19/12/2020).

Mantan Deputi Sekjen PSSI 2016 yang sekarang aktif sebagai Chief I’M Gen Z (Indonesian Millennials and Generation Z) itu melanjutkan, kegagalan Persipura Jayapura melenggang ke AFC Cup 2021 akan memicu persoalan serius. “Kasus kegagalan (kembali) persipura di AFC Cup 2021 dapat memicu disintegrasi bangsa. Menurut saya Kasus ini konyol. PSSI tidak berhitung dampaknya. Ini akan membuat Papua akan semakin kental pisah dari Indonesia,” tegas dia.

Di sisi lain, ia menilai keputusan PSSI itu merupakan tamparan keras bagi pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). “Ini tamparan bagi pemerintah dan Presiden Jokowi. Di tengah pandemi masih harus disuguhkan ketidakarifan pengurus PSSI. Sepakbola sejatinya adalah pemersatu bangsa. Tetapi ini malah sebaliknya (disintegrasi),” papar Budi.

Apalagi, belum lama ini Benny Wenda telah mendeklarasikan kemerdekaan Papua Barat. Kasus gagalnya Persipura Jayapura melenggang kebAFC Cup bisa saja menambah kekecewaan masyarakat Papua secara keseluruhan.

Sebagaimana diketahui, dalam panduan manual Sporting Criteria point 9.1 dijelaskan urutan klub yang berhak mewakili negaranya pada AFC Cup. Urutan klub yang berhak mendapatkan jatah ke turnamen Asia berdasarkan aturan AFC sebagai berikut; 9.1.1 Klub Juara Liga domestik, 9.1.2 Juara piala domestik, 9.1.3 Runner up liga domestik, dan 9.1.4 Peringkat tiga liga domestik. Pada Liga 1 2019 Persipura Jayapura berada pada peringkat ketiga yang artinya berada di posisi 9.1.4 berdasarkan Sporting Criteria.

Persipura sebelumnya masuk dalam daftar 7 kandidat klub yang berpeluang mewakili Indonesia ke pentas Asia, berdasarkan hasil verifikasi klub profesional AFC. Sedangkan 6 klub lainnya yakni Persija, Bali United, Persib Bandung, Borneo FC, Arema Malang dan Bhayangkara Solo FC. Namun, PSSI memutuskan Persija Jakarta yang berhak menemani Bali United berlaga di ajang internasional tersebut.(***)

 416 total views,  1 views today