Airlangga Turunkan Kasus Covid-19 di Luar Zona Jawa-Bali Hingga 97%

JAKARTA – Indonesia semakin ramah Covid-19. Kasus aktif Covid-19 terus ditekan signifikan hingga mendekati zero kasus. Untuk zonasi luar Jawa-Bali, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian sekaligus Ketua KPC-PEN Airlangga Hartarto mampu menurunkan kasus aktif hingga 97%. Hal ini menjadi bukti ampuhnya formulasi yang diterapkan Airlangga, termasuk penanganan dampaknya secara ekonomi.

“Penanganan kasus Covid-19 di luar Jawa-Bali terus mengalami perbaikan. Perkembangannya sangat bagus dan signifikan. Kondisi ini tentu sangat bagus bagi pemulihan ekonomi secara menyeluruh,” ungkap Airlangga yang juga Ketua Umum Partai Golkar.

Penurunan kasus aktif Covid-19 di luar Jawa-Bali saat ini sangat signifikan 89-97%. Untuk zonasi Sumatera, tingkat recovery rate Covid-19 mencapai 96%. Adapun rasio fatality rate-nya sekitar 3,57%. Airlangga menambahkan, komitmen kuat dimiliki seluruh elemen masyarakat untuk menghapus Covid-19.

“Kami memberikan apresiasi kepada semua pihak yang terus memiliki komitmen kuat untuk menghapus Covid-19. Tetap patuhi regulasi pemerintah terkait protokol kesehatan. Sebab, kami mengantisipasi potensi munculnya gelombang 3 Covid-19,” lanjut Airlangga.

Optimalisasi penanganan Covid-19 juga signifikan pada belahan zona lainnya. Untuk koneksi Nusa Tenggara, recovery rate-nya mencapai 97,2% dengan fatality rate sekitar 2,34%. Zona Kalimantan memiliki recivey rate hingga 96,32%. Adapun fatality rate-nya berkisar 3,17%.

Lalu, bagaimana zona lainnya? Untuk wilayah Sulawesi memiliki recovery rate kasus Covid-19 sekitar 96,87%. Adapun fatality rate-nya hanya berkisar 2,36%. Pada koneksi Maluku-Papua, recovery rate mencapai 95,93% dengan fatality rate sekitar 1,76%. “Capaian ini harus dipertahankan. Kehidupan harus terus dipulihkan secara menyeluruh,” tutup Airlangga.(***)

 300 total views,  2 views today