Golkar Super Seksi, Parpol Lain pun Kepincut dan Siap Berkoalisi untuk 2024

Simakdulu, JAKARTA – Partai Golkar manh semakin seksi saja. Tumbuh besar dan dewasa. Terus solid dan jauh dari konflik internal. Performanya mentereng dalam Pilkada Serentak 2024. Golkar pun diprediksi semakin cemerlang dalam Pilpres 2024. Karena pesonanya, Golkar pun dilirik banyak parpol lain. Mereka kepincut menjajaki dan mencoba membangun koalisi bersama demi meraih sukses dalam pesta demokrasi 2024.

“Partai Golkar memiliki kekuatan besar. Golkar terus dilirik partai lain untuk berkoalisi dalam Pemilu 2024. Ibaratnya, Golkar itu bagaikan gula yang mengundang semut-semut untuk datang dan berkumpul,” ungkap Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.

Mengacu hasil Pilkada Serentak 2024, grass root Golkar mengakar sangat kuat di berbagai wilayah di tanah air. Pilkada Serentak 2024 itu menempatkan Partai Golkar sebagai pemenang kontestasi dengan porsi hingga 60%. Sukses itu tersebar pada 162 daerah di tanah air yang menggelar pesta demokrasi serentak pada Desember 2020. Semakin spesial, slot pemimpin di daerah juga banyak dihuni kader milenial Partai Golkar.

Dari 60 tokoh muda, sebanyak 68% atau 41 nama sukses meraih kemenangan. Rinciannya, ada 26 nama milenial yang didudukan sebagai bupati/walikota lalu 15 figur muda menjadi wakil bupati/walikota. Semakin kompetitif, dari 26 nama milenial tersebut ada 23 figur berstatus kader murni Partai Golkar. Angka itu menempati slot sekitar 22,52% dari total jagoan Partai Golkar di Pilkada Serentak 2020.

Rata-rata semua kader milenial Partai Golkar yang bertarung di Pilkada Serentak 2020 memiliki usia 25-40 tahun. Airlangga menerangkan, target dalam Pilkada Serentak sudah terpenuhi. Dengan performa tersebut, Golkar menjadi favorit para voters bila Pemilu digelar saat ini versi lembaga survey IDM. Golkar mendapatkan slot 16,1%, hanya terpaut 0,6% dari PDIP. PDIP pun mengantongi suara 16,7%.

“Semuanya sangat positif. Untuk itu, semua kader harus terus jeli membaca situasi agar Golkar bisa memimpin sebuah koalisi besar. Koalisi untuk terus memajukan dan mensejahterakan Indonesia,” terang Airlangga yang notabene Menteri Koordinator Bidang Perekonomian.

Ingin mengetahui respon publik lebih lanjut, IDM menanyakan partai politik apa yang akan dipilih jika Pemilu digelar saat ini. Hasilnya, Partai Golkar memiliki slot 18,1%. Terpaut tipis dari PDIP yang mendapat suara 18,2%. Posisi berikutnya ada Partai Demokrat dengan 14,2%, lalu Partai Kebangkitan Bangsa yang mendapat slot suara sekitar 9,7%. Airlangga menambahkan, kader harus menjaga komunikasi dengan partai lainnya.

“Golkar memiliki modal positif dan potensi luar biasa. Semua kader harus terus menjaga hubungan baik dengan partai lain dan seluruh rakyat Indonesia. Tujuannya agar kesamaan tekad membawa kemenangan dalam Pemilu 2024. Perjalanan kebangsaan Indonesia harus terus dikawal,” lanjut Airlangga.

Untuk itulah, Airlangga meminta seluruh kader bekerja secara militan. Menyusun langkah lebih awal untuk menjalankan strategi Pemilu 2024. “Saya tersentuh karena para kader dan ketua DPD seluruh Indonesia terus on fire. Mari terus bergerak taktis, pertajam daya cium dan kearifan berpolitik,” tutup Airlangga.(***)

 331 total views,  1 views today